Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Klien-server atau client-server merupakan paradigma dalam teknologi
informasi yang merujuk pada cara untuk mendistribusikan
aplikasi ke dalam pihak klien dan pihak server.
Dalam model
klien/server, sebuah aplikasi dibagi menjadi dua bagian yang terpisah, tapi
masih merupakan sebuah kesatuan yakni komponen klien dan komponen server.
Komponen klien juga sering disebut sebagai front-end, sementara komponen server disebut sebagai back-end. Komponen klien
dari aplikasi tersebut dijalankan dalam sebuah workstation dan menerima masukan
data dari pengguna. Komponen klien tersebut akan menyiapkan data yang
dimasukkan oleh pengguna dengan menggunakan teknologi pemrosesan tertentu dan
mengirimkannya kepada komponen server yang dijalankan di atas mesin server,
umumnya dalam bentuk request terhadap
beberapa layanan yang dimiliki oleh server. Komponen server akan menerima
request dari klien, dan langsung memprosesnya dan mengembalikan hasil
pemrosesan tersebut kepada klien. Klien pun menerima informasi hasil pemrosesan
data yang dilakukan server dan menampilkannya kepada pengguna, dengan
menggunakan aplikasi yang berinteraksi dengan pengguna.
Sebuah contoh dari
aplikasi client/server sederhana adalah aplikasi web yang didesain dengan
menggunakan Active
Server Pages (ASP) atau PHP. Skrip PHP atau ASP akan dijalankan di dalam
web server (Apache atau Internet Information Services), sementara skrip yang berjalan di pihak klien akan dijalankan oleh web browser pada komputer klien. Klien-server merupakan penyelesaian masalah pada
software yang menggunakan database sehingga setiap komputer tidak perlu
diinstall database, dengan metode klien-server database dapat diinstal pada
suatu komputer sebagai server dan aplikasinya diinstal pada client.
Kelebihan Client Server :
1. Lebih aman
2. Semua data dapat dibackup pada satu lokasi sentral
3. Kecepatan akses lebih tinggi karena penyediaan fasilitas jaringan dan pengelolaannya dilakukan secara khusus oleh satu komputer (server) yang tidak dibebani dengan tugas lain sebagai workstation
Kekurangan Client Server :
1. Membutuhkan administrator yang handal
2. Pelaksanannya mahal
3. Jika server mati maka komputer clent akan mati juga
Pengertian Peer To Peer
Peer To Peer adalah jaringan komputer dimana setiap host dapat menjadi server dan juga menjadi client secara bersamaan.
Kelebihan Peer To Peer :
1. Pelaksanaan tidak terlalu mahal
2. Tidak membutuhkan administrator yang handal
Kekurangan Peer To Peer :
1. Tidak cocok untuk network skala besar
2. Keamanan kurang
1. Lebih aman
2. Semua data dapat dibackup pada satu lokasi sentral
3. Kecepatan akses lebih tinggi karena penyediaan fasilitas jaringan dan pengelolaannya dilakukan secara khusus oleh satu komputer (server) yang tidak dibebani dengan tugas lain sebagai workstation
Kekurangan Client Server :
1. Membutuhkan administrator yang handal
2. Pelaksanannya mahal
3. Jika server mati maka komputer clent akan mati juga
Pengertian Peer To Peer
Peer To Peer adalah jaringan komputer dimana setiap host dapat menjadi server dan juga menjadi client secara bersamaan.
Kelebihan Peer To Peer :
1. Pelaksanaan tidak terlalu mahal
2. Tidak membutuhkan administrator yang handal
Kekurangan Peer To Peer :
1. Tidak cocok untuk network skala besar
2. Keamanan kurang
0 komentar:
Posting Komentar